
Event genjot jum’atan bikers TCC Surabaya terus bergulir. Setelah minggu kemarin nggenjot di kawasan Singapura, kali ini bikers TCC masuk ke Sumur Welut. Start dari Ketintang tepat pukul 06.00, tak kurang dari 30 orang bikers menyusuri jalan Ketintang ke arah Karangpilang.
Jalanan Karangpilang baik yang ke arah Surabaya maupun Sepanjang pagi itu sudah cukup padat. Truk kapasitas besar dan sepeda motor bercampur jadi satu. Padatnya lalu lintas ini memaksa para bikers TCC untuk bersepeda berurutan satu-satu. Tak mungkin beriringan. “Lalu lintas agak berbahaya,” kata Ketua TCC, Effendi.
Mengarah ke STO Karangpilang, deretan bikers TCC yang dipimpin dedengkot sepeda, Bagyo Jenggot, tampak terus melaju. “Gak salah nih rutenya?” tanya salah seorang sambil terus nggenjot. ”Gak tahu,” jawabku singkat seraya berpikir jangan-jangan ada rute lain lewat kompleks Resimen Latih Marinir yang bisa ditembus. Tiba-tiba saja di depan Bagyo nampak menghentikan rombongan, “putar balik,” teriaknya. Teriakan ini mau tak mau membuyarkan rombongan mengingat lalu lintas yang kian padat.
Perjalanan terus berlanjut, meski sepeda Bagyo yang baru dirakitnya sendiri mengalami kendala chain putus. ”Terus aja,” seru salah seorang. Memasuki kawasan perkampungan sebelum STO Karangpilang, STO dengan predikat World Class Operator pertama di Indonesia, jalanan mulai menanjak sekitar 15-20 derajat dan membuat rombongan mulai tercecer.
Memasuki kawasan Sumur Welut, beberapa tanjakan terus dilalui bikers TCC, sementara kelompok terdepan tak hendak mengurangi kecepatan meski ada biker putri bersama rombongan. Mendekati kompleks PLN, rute biker TCC berbelok ke kanan ke arah Lidah Kulon. Setelah melewati kawasan perumahan Polri Bangkingan di ujung jalan sudah terlihat jalan utama Wiyung.
Beberapa saat menunggu bikers yang tercecer untuk keperluan dokumentasi, genjotan dilanjut ke arah Ketintang dan finish di meeting point Pecel Madiun Ketintang. Perjalanan kali ini menempuh 23,8 km dalam 1 jam 10 menit.
1 comment:
mantap nih tcc jatim,
maju terus tcc,
Kita sehat perusahaan sehat
sugeng r
Post a Comment